Ada dua anak kembar namanya Tono dan Tino. Tono mempunyai sebuah perahu dayung yang sudah sangat tua. Kok kebetulan suatu hari istrinya si Tino itu meninggal bersamaan dengan hari tenggelamnya perahu dayung si Tono itu. Beberapa hari kemudian seorang wanita tua melihat Tono, dan secara tidak sengaja salah mengenalinya sebagai Tino yang kehilangan istrinya itu. Kata wanita itu kepada Tono, “Saya turut sedih atas kehilangan anda. Anda pasti merasa sedih.”
Nah si Tono mengira bahwa wanita itu berbicara tentang perahu dayungnya itu, menjawab “Sebenarnya sih saya bisa dibilang malah senang karena bisa menyingkirkannya. Dia sudah amat tua sekali bahkan sudah jelek dari pertama kalinya. Bagian bawahnya sudah lapuk dan berbau amis sekali. Bagian punggungnyapun sudah sangat jelek dan lubang di bagian depannya
sudah sangat lebar. Setiap kali aku menggunakannya, lubangnya bertambah besar dan dia bocor tidak karuan. Saya kira yang menghabisinya adalah ketika saya menyewakan dia kepada 4 orang pemuda yang sedang bersenang-senang tempo hari. Saya sudah memperingatkan mereka bahwa dia sudah tidak begitu enak dipakai tapi mereka masih juga mau menggunakannya. Mereka berempat mencoba masuk secara bersamaan dan akhirnya dia sobek persis di bagian tengah bawah.” Wanita tua itupun pingsan…
Wednesday, January 26, 2011
Sapu Ijuk
Seorang cewek lugu kira-kira 14 tahun diterima bekerja di sebuah pabrik sapu ijuk.
Setelah kurang lebih bekerja selama 1 tahun, dia menghadap bosnya dan mengatakan akan berhenti bekerja dalam dua minggu mendatang. Nah si Bos tidak rela dia mengundurkan diri karena dia ini pekerja yang rajin. Akhirnya si Bos panggil dia ke ruangannya, bertanyalah si Bos:
“Apa alasan kamu mengundurkan diri?” Jawab si cewek: “Tidak apa-apa Pak saya cuma mau berhenti saja”.. Kemudian si Bos menawarkan kenaikan gaji, tapi si cewek menolak.
Si Bos penasaran nih dan bilang sama si cewek: “Kamu enggak mungkin berhenti begitu saja, pasti
karena sesuatu, ayolah beritahu saya…”. “Baiklah Pak jika Bapak memaksa…” jawab si cewek, kemudian dia melepas celana dalamnya lalu menunjuk ke bulu-nya, katanya: “Lihat, sebelumnya saya tidak punya ini, ini tumbuh karena ijuk yang setiap hari saya buat sapu itu”.
Si Bos merasa lucu dengan keluguan anak itu dan kemudian melepas celana dalamnya juga dan menunjukkan bulu miliknya dan berkata: “Nak.. ini alamiah, lihat saya juga punya kok.” Ternyata si cewek kaget bukan main, katanya: “Pak saya harus berhenti sekarang juga, Bapak rupanya
sudah terlalu lama bekerja disini, sehingga bukan hanya ijuknya yang tumbuh tapi gagang sapunya pun sudah mulai tumbuh di badan Bapak”.
Setelah kurang lebih bekerja selama 1 tahun, dia menghadap bosnya dan mengatakan akan berhenti bekerja dalam dua minggu mendatang. Nah si Bos tidak rela dia mengundurkan diri karena dia ini pekerja yang rajin. Akhirnya si Bos panggil dia ke ruangannya, bertanyalah si Bos:
“Apa alasan kamu mengundurkan diri?” Jawab si cewek: “Tidak apa-apa Pak saya cuma mau berhenti saja”.. Kemudian si Bos menawarkan kenaikan gaji, tapi si cewek menolak.
Si Bos penasaran nih dan bilang sama si cewek: “Kamu enggak mungkin berhenti begitu saja, pasti
karena sesuatu, ayolah beritahu saya…”. “Baiklah Pak jika Bapak memaksa…” jawab si cewek, kemudian dia melepas celana dalamnya lalu menunjuk ke bulu-nya, katanya: “Lihat, sebelumnya saya tidak punya ini, ini tumbuh karena ijuk yang setiap hari saya buat sapu itu”.
Si Bos merasa lucu dengan keluguan anak itu dan kemudian melepas celana dalamnya juga dan menunjukkan bulu miliknya dan berkata: “Nak.. ini alamiah, lihat saya juga punya kok.” Ternyata si cewek kaget bukan main, katanya: “Pak saya harus berhenti sekarang juga, Bapak rupanya
sudah terlalu lama bekerja disini, sehingga bukan hanya ijuknya yang tumbuh tapi gagang sapunya pun sudah mulai tumbuh di badan Bapak”.
Subscribe to:
Posts (Atom)